Meskipun ada beberapa jenis obat untuk dermatitis, pengobatan yang paling umum adalah kortikosteroid dan obat imunosupresif. Kortikosteroid oral adalah obat antiinflamasi yang kuat yang dapat mengurangi keparahan penyakit dan meringankan gejala dalam beberapa jam atau hari.
Namun, obat-obatan ini memiliki efek samping yang serius, termasuk peningkatan tekanan darah dan gangguan pencernaan. Selanjutnya, obat ini dapat menyebabkan penambahan berat badan.
Untuk alasan ini, dokter kulit biasanya menghindari meresepkan obat-obatan ini kecuali dalam kasus dermatitis yang sangat parah. Untuk meredakan gejalanya, Anda harus mengoleskan pelembab ke area yang terkena.
Menerapkannya setiap hari sangat penting. Demikian juga, Anda harus menghindari kepanasan dan mengenakan wol atau pakaian kasar.
Cobalah untuk mengurangi jumlah stres yang Anda alami. Jika Anda sedang menjalani kehidupan yang penuh tekanan, Anda mungkin ingin berkonsultasi dengan psikoterapis atau psikiater untuk menemukan pengobatan terbaik.
Selain itu, penting untuk mencuci kulit dengan sabun lembut dan menghindari menggaruk area tersebut, karena dapat menyebabkan infeksi. Jika Anda menderita dermatitis, Anda harus mempertimbangkan untuk mengoleskan pelembab.
Ini akan mengurangi rasa gatal dan iritasi serta meningkatkan fungsi pelindung kulit. Penting juga untuk membatasi paparan bahan kimia keras seperti wol atau kapas, karena dapat mengiritasi kulit.
Jika Anda menderita ruam yang parah atau meluas, Anda juga harus menghindari kepanasan, mandi air panas, dan stres. Menggunakan pelembab penting untuk mengobati dermatitis.