Meskipun ada sedikit penelitian yang menghubungkan kafein dengan hipertensi, ada kemungkinan untuk mengurangi risiko hipertensi dengan membatasi asupan kafein. Efek kafein pada tekanan darah serupa pada orang dengan tekanan darah tinggi dan tekanan darah normal.

Penelitian telah mengaitkan konsumsi kopi dengan penurunan risiko penyakit jantung, dan minum 3-5 cangkir sehari telah dikaitkan dengan pengurangan 15% risiko kematian dini dan penyakit jantung. Senyawa bioaktif dalam kopi diketahui dapat mengurangi stres oksidatif dan bersifat anti-inflamasi.

Ini mungkin menjelaskan mengapa banyak manfaat kesehatan telah diidentifikasi saat minum kopi. Ada lonjakan kafein yang pasti setelah mengonsumsi kopi.

Namun, kafein mempengaruhi tekanan darah secara berbeda pada orang dengan tekanan darah normal dan tinggi. Dalam sebuah penelitian, partisipan yang minum dua hingga lima cangkir kopi setiap hari mengalami peningkatan tekanan darah sistolik 2-4 mmHg.

Penelitian lain menunjukkan bahwa individu yang minum beberapa cangkir sehari berisiko lebih tinggi. Meskipun ada sedikit bukti yang menghubungkan konsumsi kopi dengan tekanan darah tinggi, manfaatnya didokumentasikan dengan baik.

Aktivitas fisik yang teratur dan diet seimbang adalah kunci kesehatan yang baik. Jika Anda khawatir tentang kopi dan hipertensi, konsumsi minuman dalam jumlah sedang tidak mungkin berdampak negatif bagi kesehatan Anda.

Selain itu, gaya hidup sehat dan diet seimbang dapat membantu menurunkan tekanan darah. Anda juga dapat meningkatkan tingkat latihan Anda.